Percepatan Pengentasan Stunting, Dinas P2KBP3A Bentuk 392 Tim Pendamping

Sebarkan:

Sumbawa Besar, KA.

Pemkab  Sumbawa melalui Dinas P2KBP3A membentuk 392 tim pendamping untuk percepatan pengentasan stunting (gagal tumbuh kembang anak).

Pencegahan dan penurunan angka stunting menjadi salah satu perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Sumbawa.

“Sejumlah upaya telah dilakukan, termasuk fokus dalam melaksanakan pendampingan keluarga yang memiliki resiko stunting,” kata Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Sumbawa melalui Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Advokasi dan Informasi, Anggraeni.

Dijelaskan, saat ini pihaknya sedang melakukan pendampingan keluarga beresiko stunting di 157 desa dan 8 kelurahan di 24 Kecamatan.

“Pendampingan dilakukan sejak Februari, setelah dilaksanakannya ToT (Training of Trainers),” ujarnya.

Disebutkan Anggi, ada 1.176 orang pendamping keluarga yang diterjunkan. Terbagi dari bidan desa, tim penggerak PKK desa, dan kader KB.

“Teman-teman ini terbagi menjadi 392 tim untuk mendampingi keluarga beresiko stunting,” ungkapnya.

Pendampingan yang dilakukan menyasar empat kategori, diantaranya calon pengantin, ibu hamil, pasca salin, bayi, dan balita. Pendampingan ini dibiayai oleh bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB).

“Pendampingan dilakukan sampai Tahun 2024. Kami berharap kalau bisa kepada masyarakat, bagi kader yang mengunjungi keluarga berisiko mohon dapat diterima. Karena ini upaya kita bersama agar angka stunting bisa menurun,” pungkasnya.(KA-01)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini