Sumbawa Besar, KA.
Usai meninjau Vaksinasi Presisi Merdeka Goes To Campus di Universitas Teknologi Sumbawa, Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) Irjen Pol. Muhammad Iqbal, SIK,. MH,. berkesempatan mengunjungi rumah isolasi terpadu (Isoter) di Hotel Dewi, Sumbawa, Kamis.
Didampingi Danrem 162 Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani dan Gubernur NTB, Doktor H Zulkieflimansyah, M.Sc, Kapolda NTB ingin memastikan keberadaan ruangan maupun fasilitas pendukung dalam menangani penyembuhan pasien covid-19.
Setelah berkeliling melihat kondisi pasien, ruangan maupun fasilitas yang ada di Hotel tempat Isolasi Terpadu tersebut, Irjen Iqbal mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam menangani covid-19.
Menurut Kapolda, apa yang telah dilakukan oleh Pemda Sumbawa patut menjadi contoh untuk daerah lain sebab sejauh ini keberadaan Isoter sudah sangat tepat dan baik, termasuk pola penanganan, kondisi ruangan dan fasilitas pendukung lainnya.
‘’Saya berharap, semua pihak dapat saling bergandengan tangan serta bahu membahu dalam menghadapi kondisi pandemi covid-19 ini, dan apa yang dilakukan oleh pemerintah selama ini merupakan upaya terbaik dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat termasuk peran dan sijergi bersama antara Forkopimda di Daerah. Tetap semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, semoga Pandemi ini segera berlalu,” ungkap Kapolda.
Ditempat yang sama, Gubernur NTB Doktor H Zulkieflimansyah, M.Sc,. menambahkan, Rumah Isolasi terpadu yang disediakan oleh Pemerintah merupakan terobosan untuk mengurangi penularan lebih banyak lagi sebab jika hanya Isolasi mandiri tanpa kontrol nantinya tiba-tiba menjadi parah.
“Jadi jika ada gejala cukup berat dengan isolasi terpadu ini adalah solusi terbaik yang pemerintah lakukan untuk mengantisipasi penyebaran,” jelas Doktor Zul.
Selain itu juga lanjutnya, Rumah Isolasi Terpadu ini memberikan kesempatan kepada rumah sakit untuk menangani penyakit lain diluar covid yang juga lebih parah seperti operasi dan juga penyakit lainnya yang butuh penanganan khusus rumah sakit.
“Dengan adanya rumah Isolasi terpadu ini, kita memberikan ruang kepada rumah sakit untuk menangani penyakit lain yang butuh atensi serius yang harus segera ditangani seperti operasi dan lainnya,” bebernya.
Atas upaya yang telah dilakukan, Gubernur mengucapkan terima kasih kepada Bupati Sumbawa, Ketua DPRD, Kapolres Sumbawa, Dandim 1607/Sumbawa dan juga Forkopimda yang telah berupaya menyiapkan tempat rumah Isolasi Terpadu ini.
“Berkaca dari pengalaman berbagai tempat, kesembuhan atau keberhasilan Daerah dalam mengatasi Covid ini tergantung pada bagaimana kompaknya Forkopimda dan kami sengaja memberikan contoh. Saya, Kapolda dan Danrem, sebagaimana Pak Kapolda punya sampai ke Babinkamtibmas dan pak Danrem punya sampai ke Babinsa dan bila kita jalan bersama sama maka beban yang terasa berat bila kita jinjing bersama pasti akan terasa ringan,” ujarnya.
Selaku Gubernur, ia menitipkan harapan agar Bupati, Kapolres dan Dandim harus selalu sering bersama-sama bagaimana mencari solusi permasalahan Daerah terutama dalam menangani Pandemi covid-19 ini.
Usai meninjau pasien yang melaksanakan Isolasi Terpusat serta keadaan ruangan dan fasilitas yang disediakan oleh Pemda Sumbawa untuk menangani pasien Covid, Kapolda NTB, Danrem 162 Wira Bhakti dan Gubernur selanjutnya memberikan bantuan sembako kepada Keluarga Pasien beserta masyarakat sekitar yang ikut terkena dampak Corona virus di Sumbawa.(KA-04)
