Mataram, KA.
Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., bersama Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal, S.I.K. M.H., melaksanakan patroli memantau pelaksanaan Operasi Lilin Rinjani Tahun 2020 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2021 di wilayah provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dalam kegiatan tersebut Danrem 162/WB dan Kapolda NTB didampingi Dirlantas Polda NTB, Dandim 1606/Lobar, Kepala Cabang Jasa Raharja NTB, Kapolresta Mataram dan Kapolres Lombok Barat meninjau dan mengecek langsung kegiatan pengamanan di pos pengamanan (Pospam) di Karang Jangkong Kota Mataram, Mantang Lombok Tengah dan Kediri Lombok Barat, Kamis (24/12).
Kapolda NTB dalam wawancaranya dengan awak media mengatakan, selain untuk bersilaturrahmi dan menyapa para personil baik TNI, Polri, serta seluruh stakeholder yang sedang bertugas melaksanakan pengamanan hari Natal dan Tahun Baru 2021, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengecek kesiapan pengamanan baik dari aspek individu maupun dari aspek sarana prasarana.
"Alhamdulillah Pospam yang kami cek semua dalam kondisi baik, kesiapan personel pengamanan juga bagus. Ini merupakan suatu simbol bahwa TNI, POLRI dan semua stakeholder bahu membahu untuk melayani masyarakat menjaga kondusifitas di wilayah provinsi NTB ini," ungkapnya.
Sementara itu, Danrem 162/WB menyampaikan bahwa pihaknya mendukung sepenuhnya Operasi Lilin Rinjani tahun 2020 dengan mengerahkan personel jajaran Korem 162/WB yang ada di seluruh Kabupaten/Kota di NTB.
Dikatakannya, khususnya para Babinsa bersama seluruh Bhabinkamtibmas di wilayah masing-masing maupun personel TNI-Polri yang ada di pos-pos pengamanan akan selalu bersinergi menjaga situasi di wilayah NTB tetap aman dan kondusif selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2021.
"Kami juga hadir di sini untuk memberikan semangat kepada prajurit TNI-Polri maupun stakeholder yang lain dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru," ungkapnya.
Lebih lanjut orang nomor satu di jajaran Korem 162/WB itu menghimbau kepada seluruh masyarakat NTB agar selalu mematuhi seluruh aturan terkait protokol kesehatan Covid-19 selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Tidak hanya saat Natal dan Tahun Baru, bahkan sampai seterusnya kita harus pedomani protokol Covid-19 agar jumlah korban di NTB tidak bertambah," imbaunya.(KA-04)