Sumbawa Besar, KA.
Progres fisik proyek pembangunan jembatan “Tempoak Renok” senilai Rp 6,6 miliar bersumber dari APBD Sumbawa tahun 2020 di Kecamatan Orong Telu, saat ini mencapai sekitar 35 persen.
“Progres fisik proyek yang dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Citra Djadi Nusantara itu per 12 Oktober ini telah mencapai sekitar 35 persen,” ungkap Kabid Bina Marga yang juga PPK sekaligus Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Dinas PUPR Sumbawa Muhammad Ikhsan ST kepada awak media, Senin (12/10/2020).
Diakui Ikhsan, sapaan akrabnya, pelaksanaan pekerjaan pembangunan jembatan Tempoak Renok tersebut tanpa diberikan uang muka. Kendati demikian, progres fisiknya telah mencapai 35 persen.
“Hari ini kontraktor baru mengajukan permohonan pencairan termyn pertama 25 persen. Insha Allah pekan depan sudah bisa dibayarkan,” tukasnya.
Sedangkan untuk rencana program tahun 2021 mendatang, sebutnya, jika alokasi anggaran memungkinkan, pihaknya akan mengusulkan secara bertahap untuk pembangunan 3 jembatan di Kecamatan Orong Telu, mengingat kondisi jembatan yang ada saat ini mengalami kerusakan. Sehingga untuk tahun 2021 mendatang diprioritaskan untuk pembangunan jembatan Brang Punik dan jembatan di wilayah lainnya.
Jika dilihat dari kondisi fisik bentang maupun panjang dari tiga unit jembatan di Orong Telu tersebut, maka akan membutuhkan anggaran sekitar Rp 12 Miliar.
“Namun tentu akan disesuaikan dengan alokasi anggaran yang tersedia dan dilaksanakan secara bertahap dengan skala prioritas penanganan jembatan Brang Punik pada tahun 2021 mendatang. Tiga jembatan tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang kelancaran transportasi dari dan ke Kecamatan Orong Telu,” pungkasnya. (KA-01)
