Sumbawa Besar, KA.
Melonjaknya angka kasus positif Covio 19 di NTB, termasuk Kabupaten Sumbawa dalam beberapa hari terakhir ini hingga menembus angka 562 orang, menuai respon sejumlah kalangan.
Kajari Sumbawa Iwan Setiawan SH M.Hum, kepada awak media dirumah Manggis 7 Kejari Sumbawa Rabu (27/05/2020) menyebutkan, melonjaknya kasus baru positif Covid 19, tentu menimbulkan kekhawatiran dan harus tetap diwaspadai.
“Kami minta kepada masyarakat di daerah ini agar tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan dan penanganan Covid-19 dan tidak lalai ataupun mengganggap enteng soal corona ini,” ungkap anggota Forkomida Sumbawa ini.
Menurut Kordinator Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Sumbawa ini, berdasarkan pantauan dan rapat kordinasi Gugus Tugas, masih ada saja warga yang lalai dan terkesan mengabaikan anjuran pemerintah terkait protocol kesahatan Covid 19.
“Diperlukan adanya kesadaran dan upaya bersama semua elemen di daerah ini untuk bersama-sama untuk dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan membudayakan prilaku hidup bersih, mencuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir, gunakan handsanitizier, pakai masker, tetap dirumah, jaga jarak serta hindari kerumunan,” cetusnya.
Kajari Iwan Setiawan juga mengingatkan warga untuk tidak bepergian ataupun keluar rumah jika tidak dalam keadaan mendesak atau penting ditengah pandemi Covid-19 ini.
“Apalagi tidak mengindahkan anjuan protokol kesehatan yang ditetapkan Pemerintah, dan untuk sementara mari menahan diri dan bersabar menghadapi ujian ini. Saya sendiri sudah hampir tiga bulan ini stay di Sumbawa dan tidak bisa bertemu anak dan istri di Jakarta bisa bersabar. Mari patuhi anjuran Pemerintah soal protocol kesehatan serta tetap berdoa agar wabah ini cepat berlalu, sehingga aktivitas kita dapat kembali normal seperti biasa,” pungkasnya.(KA-01)
