Taliwang, KA.
Untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Sumbawa Barat menggelar sosialisasi pendidikan politik untuk para pemilih pemula. Bertajuk “Membangun Partisipasi Pemilih Pemula Dalam Mensukseskan Pilkada Serentak Tahun 2020 yang Damai, Santun dan Berintegritas”, diharapkan para pemilih pemula akan ikut mewujudkan Pilkada Berintegritas.
Kepala Bakesbangpol Sumbawa Barat, Abdul Hamid dalam sambutannya menyampaikan, sosialisasi yang dilaksanakan itu bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada para calon pemilih pemula akan pentingnya Pilkada. Sosialisasi melibatkan 130 pelajar perwakilan dari seluruh SMA/SMK se KSB.
"Sosialisasi ini dalam rangka menjalankan amanat Undang-Undang, selain juga untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab para pelajar akan hak pilihnya demi kelangsungan demokrasi," singkat Hamid, di sela-sela sosialisasi di Aula Kantor Bakesbangpol, yang dihadiri Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST, dan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku nara sumber, baru-baru ini .
Sementara, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin, ST menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara dan narasumber atas terlaksananya kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan itu sangat baik untuk memberikan edukasi penguatan nilai-nilai demokrasi bagi pemilih pemula dikarenakan pemilih pemula akan menjadi tombak estafet kepemimpinan kedepan.
Menurutnya, jika gagal memberikan sosialisasi, maka pergerakan menuju demokrasi yang lebih baik akan semakin lama bisa diwujudkan.
“Kami ini ada eranya, nanti ada masanya. Untuk itu belajar, belajar dan terus belajar. Kalianlah yang selanjutnya akan memimpin daerah ini," cetus Wabup.
Menurut Wabup, keberhasilan pelaksanaan Pilkada Serentak tidak hanya ditandai dengan terpilihnya bupati dan wakil bupati yang legitimed dan bisa diterima semua kelompok masyarakat. Namun juga proses pemilu yang berlangsung damai dan berintergitas. Untuk itu, dibutuhkan peran serta dan tanggung jawab semua komponen masyarakat untuk mengawal dan menjaga demokrasi, dimana seluruh proses dan tahapannya harus dilakukan sesuai etika politik yang baik dan benar.
"Keberhasilan pembangunan di Kabupaten Sumbawa Barat tidak bisa dilepaskan dari suasana kondusif. Jika Pilkada sukses dan kondusif maka pembangunan akan lebih cepat terwujud. Jadi mari kita laksanakan Pilkada ini sesuai nilai dan norma budaya bangsa," tandasnya.
Ketua KPU Sumbawa Barat, Deni Saputra selaku nara sumber menyatakan, pemberian pemahanan tentang kepemiluan itu sangat penting dberikan kepada pemilih pemula. Agar mereka tidak ragu dan yakin menyalurkan hak pilihnya pada gelaran pesta demorkasi lima tahunan tersebut.
“Menyasar pemilih pemula dalam kegiatan seperti ini sangatlah baik. Mereka masih minim pemahaman tentang kepemiluan, dengan begitu kami harap partisipasinya juga meningkat saat pemilu nanti,“ungkapnya.
Deni menyebut ada beberapa materi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut diantaranya peraturan-peraturan terkait penyelenggaraan pemilu, tugas dan fungsi KPU, hak dan kewajiban pemilih serta syarat pasangan calon baik dari jalur partai maupun non partai.
"Kami juga menyampaikan, sebagai pemilih pemula untuk bisa megetahui mengenai hak dan kewajibannya. Termasuk juga tentang pentingnya pemilihan untuk menciptakan pemilih yang cerdas santun dan berintegritas," demikian Denni. (KA-02)
