Keren, Karang Bage Kini Jadi Kampung Selfie

Sebarkan:

Sumbawa Besar, KA.
Karang Bage Kelurahan Bugis Kecamatan Sumbawa, kini menjadi kampung selfie. Hampir setiap hari remaja, pemuda bahkan orang tua berkunjung ke kampung yang berada di jantung Kota Sumbawa ini. Mereka datang untuk mengabadikan diri dengan latar mural—lukisan atau gambar pada dinding atau tembok di sepanjang gang memasuki kampung tersebut. Munculnya mural dengan aneka lukisan sarat makna ini diinisiasi Karang Taruna Sebasa (Semangat Bangun Samawa) Kelurahan Bugis melalui Mural Kompetisi. Kegiatan bertajuk “Pesona Karang Kita” yang digelar sejak 20 September hingga 5 Oktober 2019 dihajatkan untuk meramaikan Pesona Festival Moyo ini diikuti masyarakat setempat. Hasilnya, lebih dari 30 gambar di dinding hasil karya anak-anak SD, SMP, SMA, pemuda dan orang tua lingkup Karang Bage baik yang dikerjakan secara individu maupun tim.
Ketua Karang Taruna Sebasa, Subakti Ramadani S.Pd kepada wartawan mengatakan, kegiatan ini digelar selain mengenalkan seni mural juga untuk menggali bakat seni yang terpendam di perut Karang Bage ini. Selain itu untuk menjadikan Karang Bage terutama titik-titik yang terlihat kumuh tertata apik dan bersih serta indah dipandang mata. Ternyata kegiatan yang diselenggarakan ini mendapat tanggapan positif dan disambut antusias masyarakat. Dengan dana swadaya, kegiatan ini berlangsung sukses.
Dani, sapaan akrab pemuda bertalenta ini, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang memberikan dukungan bagi terlaksananya kegiatan ini. Demikian dengan para peserta yang telah berpartisipasi meski dana dan tenaga yang dikeluarkan mengikuti kompetisi ini tidak sebanding dengan nilai hadiah yang diberikan.
Sementara Pembina Karang Taruna Sebasa, Zainuddin Jen saat menutup Mural Kompetisi, memberikan apresiasi kepada jajaran Karang Taruna yang telah melaksanakan kegiatan yang sangat bermanfaat ini. Lomba ini telah melahirkan minat dan bakat masyarakat terutama anak-anak muda untuk selalu berkarya. Paling penting melalui kegiatan ini muncul kebersamaan dan kegotong-royongan untuk menjadikan Karang Bage dikenal secara positif dan menjadi destinasi baru bagi kalangan milenial. Tentunya kegiatan ini harus mendapat dukungan dari semua pihak agar terus berkesinambungan dan ke depan digelar dengan skala yang lebih luas.
Ketua RW 02 Kelurahan Bugis, Zakariah Hamid S.Pd menyatakan sangat mendukung kegiatan tersebut. Meski terbentuk seumur jagung, Zakariah menilai keberadaan Karang Taruna Sebasa telah banyak memberikan konstribusi positif bagi masyarakat khususnya di Karang Bage melalui berbagai kegiatan positif yang telah dilaksanakannya. Keberadaan Karang Taruna ini juga menjadi wadah bagi anak-anak muda untuk berkreasi sehingga mampu meminimilisir hal-hal negatif yang mengancam generasi bangsa.
Pratama Krisna, salah satu pengunjung menilai masyarakat Karang Bage sangat kreatif dan ternyata pemudanya memiliki bakat seni yang terpendam. Dari gambar yang dihasilkan di dinding/tembok gang memiliki sarat makna dan pesan di antaranya persatuan dan kebhinekaan, kebersamaan dan tolong menolong, serta menjaga kelestarian alam dan kebersihan lingkungan. Gambarnya sangat menarik dan cocok dijadikan latar untuk berswafoto (selfie).
“Salut untuk pemuda dan karang tarunanya, menarik untuk gambar dan hasil karyanya,” ujar Krisna.(KA-01)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini