AMMAN Tegaskan Komitmen untuk Dukung Program Pemberdayaan Gotong Royong KSB

Sebarkan:

Sumbawa Barat, KA.

PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) menegaskan komitmennya dalam mendukung Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR), inisiatif Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).

Bentuk dukungan ini antara lain dalam penguatan kelembagaan PDPGR serta program revitalisasi 228 Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) berbasis gotong royong. Penegasan komitmen ini dilakukan oleh Presiden Direktur AMMAN, Rachmat Makkasau kepada Bupati Kabupaten Sumbawa Barat, Dr. Ir. H.W. Musyafirin M.M. dalam acara peringatan Hari Lahir Kabupaten Sumbawa Barat ke-18 di Graha Fitra pada 20 November 2021 lalu. 

Bupati KSB, Dr. Ir. H.W. Musyafirin M.M. menyatakan bahwa Posyandu Gotong Royong akan menjadi pusat aktivitas para agen gotong royong, mulai dari koordinasi, konsolidasi, pengendalian, pengawasan, serta evaluasi berbagai kegiatan dalam PDPGR. 

“Posyandu Gotong Royong ini dapat menjadi role model optimalisasi pelayanan publik dalam pemenuhan hak-hak dasar masyarakat. Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada AMMAN atas dukungan dan kontribusi nyata selama ini, dengan harapan tetap dilanjutkan di masa-masa yang akan datang,” ujar Musyafirin. 

Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) telah diatur dalam Perda KSB No. 3 Tahun 2016 dan merupakan satu-satunya Perda Gotong Royong yang ada di Indonesia. PDPGR merupakan cara Pemerintah KSB untuk segera mencapai pengentasan kemiskinan, dengan melibatkan berbagai pihak untuk berkontribusi secara sukarela, ikhlas, jujur, dan sungguh-sungguh dalam mewujudkan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Pihak swasta merupakan salah satu sektor penting yang perlu dilibatkan.

Sebagai perusahaan tambang tembaga dan emas yang beroperasi di wilayah KSB, AMMAN terus mendukung pengembangan dan pemberdayaan masyarakat. Presiden Direktur AMMAN, Rachmat Makkasau, menyatakan bahwa gotong royong merupakan ciri khas bangsa Indonesia yang harus kembali dihidupkan, terutama di tengah perkembangan dunia modern yang semakin individualis.

 “Kami mendukung Program Daerah Pemberdayaan Gotong Royong (PDPGR) karena kami meyakini program ini merupakan salah satu cara yang efektif dan efisien dalam mendukung pengembangan KSB. Semoga semua pihak, baik pemerintah, swasta, dan masyarakat bisa terus bersinergi dalam memajukan wilayah Kabupaten Sumbawa Barat,” kata Rachmat.

AMMAN sebelumnya juga turut terlibat dengan berpartisipasi dalam program Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gotong Royong yang telah diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sebanyak 6000 paket yang berisi produk lokal dari UMKM di NTB didonasikan kepada masyarakat yang terdampak akibat Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selain itu, di tengah Pandemi COVID-19 yang masih berlangsung hingga saat ini, AMMAN juga turut membantu dengan mendonasikan 100 oksigen konsentrator kepada Rumah Sakit dan Fasilitas Layanan Kesehatan (Fasyankes) yang membutuhkan di beberapa wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat. 

Tentang AMMAN

AMMAN merupakan grup perusahaan penambangan dan pengolahan tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia. Grup AMMAN di antaranya terdiri dari PT Amman Mineral Nusa Tenggara (PT AMNT) yang mengoperasikan tambang Batu Hijau serta PT Amman Mineral Industri (PT AMIN) yang membangun dan mengoperasikan fasilitas smelter. Sejak mengakuisisi tambang Batu Hijau di tahun 2016, AMMAN berhasil melakukan transformasi secara signifikan untuk menjadikan operasi pertambangan lebih produktif, efisien, dan berkelanjutan. Mulai November 2020, AMMAN secara resmi memperkenalkan logo dan visi misi perusahaan yang baru, demi mendorong inovasi dan mewujudkan diri sebagai organisasi transformatif yang menciptakan warisan terbaik.(KA-04)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini