Sikapi Ilegal Logging, Dewan Minta Petugas Kedepankan Langkah Persuasif

Sebarkan:

Sumbawa Besar, KA.
Wakil Ketua DPRD Sumbawa Drs. Mohamad Ansori  meminta para pihak untuk mengedepankan langkah persuasif sebelum melakukan upaya penindakan pelaku illegal logging dan perladangan liar dalam kawasan hutan.
“Penindakan memang penting, namun alangkah baiknya petugas KPH dan tim gabungan melakukan langkah persuasive melalui sosialiasi,” ungkapnya, kepada awak media, Jumat.
Sosialiasi tersebut, sambung Anshori, sapaan akrab, politisi Partai Gerindra itu,  sangat penting agar masyarakat memahami dampak dan yang akan ditimbulkan bagi masyarakat banyak akibat ulah segelintir orang.
“Contoh jika hutan semakin gundul, maka akan terjadi longsor, kekeringan, punahnya mata air dan masyarakatlah yang akan menerima dampaknya. Ini yangh harus dijlaskan kepada masyarakat. Sosialiasi jangan sekali atau dua kali dilakukan, bila perlu berkali-kali hingga masyarakat semakin paham,” ungkap Anshori.
Jika pendekatan melalui sosialisasi telah dilakukan, namun illegal loging dan peladangan liar masih terjadi, Anshori menegaskan, maka upaya penindakan dan penegakan hukum  harus dilakukan.
“Jika masih membandel, maka langkah penindakan harus dilakukan melalui operasi bila perlu operasi gabungan dengan melibatkan semua pihak termasuk TNI/Polri,” cetusnya.
Karenanya, Anshori kepada segenap lapisan masyarakat  Sumbawa untuk bersama-sama menjaga hutan dari kerusakan. Begitu juga kepada aparat agar tetap bersinergi dalam mengamankan hutan.
“Kami minta masyarakat untuk tidak lagi melakukan aktifitas illegal loging atau peladangan liar, sebab akan berdampak besar bagi hidup kita semua,” pungkasnya.(KA-01)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini