KPU NTB Edukasi Warga Pulau Terluar Sumbawa Soal Demokrasi

Sebarkan:

Sumbawa Besar, KA.
Rangkaian Pemilu tahun 2019 telah usai dan menghasilkan para pemimpin yang diamanahkan oleh rakyat, baik di tingkat pusat maupun di tingkatan daerah.
Namun Komisi Pemilihan Umum khususnya di Propinsi Nusa Tenggara Barat, tetap memberikan edukasi atau pendidikan demokrasi bagi para pemilih.
KPU Propinsi Nusa Tenggara Barat yang difasilitasi KPU Kabupaten Sumbawa yang sadar akan keberadaan masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau terluar menyambangi masyarakat di Pulau Medang, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa.
Kehadiran KPU tersebut disambut antusias masyarakat setempat yang selama ini belum pernah disentuh dalam hal pendidikan demokrasi yang langsung diberikan oleh penyelenggara pemilu.
Kegiatan yang bertajuk sosialisasi fasilitasi pendidikan pemilih pasca pemilu tahun 2019 tersebut dipimpin oleh Ketua KPU Propinsi Nusa Tenggara Barat, Suhardi Soud, bersama Anggota KPU Nusa Tenggara Barat, Yan Marli. Ikut hadir Ketua KPU Sumbawa, Anggota dan Sekretaris KPU Kabupaten Sumbawa.
Anggota KPU NTB, Yan Marli, yang menjadi narasumber utama, mengajak masyarakat setempat agar aktif memberikan hak pilih dalam setiap momentum pemilu maupun pemilihan kepala daerah.
Karena dengan menggunakan hak pilihnya, masyarakat dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah dan dapat menagih janji politik kepada pemimpin yang mereka pilih.
Tanya jawab pun mewarnai jalannya sosialisasi, bagi masyarakat yang memberikan pertanyaan dan menjawab pertanyaan yang diberikan narasumber, diberikan hadiah menarik berupa suvenir dari KPU Propinsi Nusa Tenggara Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU NTB, Suhardi Soud, menjelaskan, sosialisasi ini kita hajatkan untuk mendorong partisipasi pemilihan kepala daerah Kabupaten Sumbawa. Yang paling penting bahwa tidak hanya masyarakat perkotaaan dan perdesaan, tetapi masyarakat pesisir juga perlu disentuh untuk sosialisasi pemilu.
"Saya yakin masyarakat di NTB telah berpartisipasi aktif di dalam pemilu 2019 dan kita berharap pada Pilkada tahun 2020 partisipasi jauh lebih tinggi," pungkasnya. (KA-01)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini