Selesaikan Masalah Sampah, DLH KSB Miliki 14 Armada Baru

Sebarkan:

 

Taliwang, KA.

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumbawa Barat dilaporkan telah memiliki 14 Armada baru Pengangkut Sampah. Ke 14 unit armada tersebut  di hajatkan untuk bisa menyelesaikan masalah sampah, khususnya dalam Kota Taliwang.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) KSB Mars Anugrainsyah mengatakan, persoalan sampah limbah rumah tangga menjadi salah satu pekerjaan berat yang harus dituntaskan. Dia menyebut, limbah rumah tangga yang dihasilkan dalam sehari mencapai 18-19 ton.

’’Kehadiran armada baru ini kita yakin mampu menyelesaikan persoalan ini,’’ katanya.

Tahun ini Pemda KSB membeli 14 unit armada baru. Dengan rincian, 13 truk dan satu pickup.

 ’’Tujuh armada sudah diserahkan secara simbolis saat apel syukur ke-10 lalu. Sisanya akan diserahkan dalam pekan ini,’’ paparnya.

Armada baru ini untuk sementara difokuskan dalam Kota Taliwang. Kecamatan Taliwang sendiri menjadi wilayah dengan jumlah penduduk paling banyak.

’’Limbah rumah tangga paling banyak juga dihasilkan dari Kota Taliwang, ini kenapa kita harus fokus dulu dalam kota,’’ janjinya.

Selain dibantu armada baru, dia mengaku, dalam waktu dekat DLH juga akan merekrut tambahan tenaga yang nantinya akan menangani persampahan. Termasuk sopir yang akan mengoperasikan kendaraan baru tersebut.

’’Untuk tenaga tambahan kita rencananya kita akan rekrut sekitar 40 orang. Ini termasuk sopir dan tenaga kebersihan. Pendistribusian tenaga ini nanti akan kami koordinasikan dengan camat dan lurah setempat,’’ janjinya.

Dia berharap, penambahan armada ini juga dibarengi dengan kesiapan operator yang bertanggung jawab langsung terhadap armada tersebut.

’’Sebenarnya tambahan armada ini bukan memudahkan kita, malah semakin memberatkan, kenapa? Karena ekspektasi masyarakat makin tinggi,’’ ingatnya.

Untuk memudahkan tugas operasi di lapangan, DLH KSB saat ini tengah merancang sistem atau aplikasi berbasis web. Aplikasi ini nantinya akan digunakan untuk mengendalikan operasional armada.

’’Operasioanal armada persampahan ini akan kita gunakan aplikasi android. Untuk memudahkan kita mengontrol armada yang ada,’’ pungkas Mars. (KA.02/Kominfo)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini