Sumbawa Besar, KA.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa menargetkan seluruh masyarakat sudah di vaksinasi Covid-19 pada Maret 2022 mendatang.
Bupati Sumbawa, Drs H Mahmud Abdullah kepada awak media di Pendopo Bupati, mengatakan, sesuai hasil rapat koordinasi dengan Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumbawa beberapa waktu lalu,l capaian vaksinasi telah melampaui target diatas 70 persen.k
"Karena itu untuk program tahun 2022 paling tidak bulan Maret mendatang seluruh warga Sumbawa sudah divaksin dosis (1) maupun dosis (2)," cetusnya.
Karenanya, untuk mencapai target vaksinasi tersebut, Bupati menginstruksikan seluruh jajaran Pemda Sumbawa termasuk seluruh Pimpinan OPD untuk turun langsung ke lapangan sesuai wilayah binaan masing-masing.
"Sehingga program vaksinasi bagi masyarakat dapat dituntsskan dengan baik sesuai yang diprogramkan," kata Haji Mo, sapaan akrabnya.
Seperti diketahui, program vaksinasil di Kabupaten Sumbawa hingga 31 Desember 2021 dari jumlah target sasaran wajib vaksin 386.410 orang dengan capaian vaksinasi (Data Manual) sebanyak 295.031 orang (76,35 %) masyarakat yang telah di vaksin dosis (1) dan dosis (2) sebanyak 193.201 orang (50%).
Bahkan, dari hasil evaluasi pada 24 Kecamatan, ada beberapa Kecamatan yang telah melampaui target diatas 80 - 90 persen seperti Kecamatan Lantung, Lenangguar, Rhee dan Alas Barat.
Menindaklanjuti instruksi Bupati Sumbawa, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa, Junaedi S.Si M.Si Apt kepada awak media mengatakan, untuk program awal tahun 2022 pihaknya akan terus menggenjot kegiatan vaksinasi untuk masyarakat, baik itu untuk vaksin dosis (1) maupun dosis (2),.
Sehingga diargetkan Maret 2022 mendatang seluruh warga Sumbawa sudah mendapatkan vaksinasi.
"Dimana stok vaksin baik itu Sinovac, Moderna, Frizer sejauh ibi tak ada masalah semuanya dalam keadaan ready di Dikes Sumbawa," tukasnya.
Adapun capaian vaksinasi per 31 Desember 2021 sesuai data KPCPEN/P-CARE untuk Kabupaten Sumbawa dari target sasaran masyarakat yang wajib vaksin sebanyak 386.410 orang, maka yang telah di vaksin dosis (1) sebanyak 287.535 orang (74,41%) dan untuk dosis (2) sebanyak 179.251 orang (46,39%).
Sedangkan untuk data manual suntikan dosis (1) sebanyak 295.031 orang (76,35%) dan dosis (2) sebanyak 193.201 orang (50%),.
"Dimana program selanjutnya, vaksinasi ini aka terus digenjot, bagi seluruh masyarakat termasuk anak-anak, lansia maupun bagi penyandang disabilitas," cetusnya.
Karenanya, ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat di daerah ini untuk mensukseskan program vaksinasi tersebut dengan bersama-sama mengikuti program vaksinasi tersebut disejumlah tempat dan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah.(KA-04)
