Sumbawa Besar, KA.
Perum Bulog Kantor Cabang Sumbawa berhasil meraih meraih juara I nasional terkait realisasi angka penjualan Ketersediaan Pasokan Stabilisasi Harga (KPSH) Tahun 2020.
“Alhamdulilah, Bulog Sumbawa mampu meraih prestasi terbaik 1
nasional untuk realisasi KPSH tahun 2020,” ungkap Pimpinan Cabang Perum Bulog Sumbawa, Kurnia Rahmawati, STP, kepada media ini di ruang kerjanya, Kamis (28/01/2020).
Dijelaskan Nia, sapaan akrab pejabat muda Bulog low profile ini, program Ketersediaan Pasokan Stabilisasi Harga (KPSH) tahun 2020 merupakan penugasan dari Pemerintah kepada Perum BULOG sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia.
Diakuinya, Bulog Sumbawa berhasil meraih prestasi juara I nasional terkait pelaksanaan KPSH tahun 2020. Kabar kabar ini diperoleh dari Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Bulog, Mokhamad Suyamto dalam Rapat Kerja (Raker) Direksi bersama Pinwil dan Pinca Seluruh Indonesia Rabu 27 Januari 2020 yang dilakukan secara virtual.
“Direktur SCPP Bulog Pusat sangat mengapresiasi kinerja Kancab Sumbawa yang telah berhasil meraih prestasi peringkat ke I nasional dengan persentase realisasi pencapaian sebesar 327,16%, disusul peringkat ke II Kancab Ponorogo Kanwil Jatim dengan pencapaian 270,29% dan peringkat ke-III Kanwil Sulawesi Tenggara dengan pencapaian 236, 68%,” terang Nia.
Program KPSH tersebut, terang Nia, dilaksanakan dengan menggunakan beras medium CBP (Cadangan Beras Pemerintah) melalui distributor maupun retail dengan tujuan untuk menjaga ketersediaaan pasokan dan stabilisasi harga beras medium di seluruh pedagang beras di pasar rakyat, toko modern dan tempat-tempat lain yang mudah dijangkau oleh konsumen.
Untuk Kancab Sumbawa, sambung Nia, penjualan dilakukan melalui kerjasama dengan para distributor (mitra kerja) Bulog, Toko Pangan KITA yang tersebar di beberapa pasar baik yang ada di wilayah Kabupaten Sumbawa maupun Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Rumah Pangan KITA (RPK), kios-kios maupun langsung kepada konsumen melalui kegiatan Operasi Pasar KPSH.
Dikatakan, Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium sesuai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Republik Indonesia Nomor 57/M- DAG/PER/8/2017 yaitu sebesar Rp. 9.450,-/kg. Dimana target KPSH untuk Kancab Sumbawa tahun 2020 sebesar 4.577 ton dan terelisasi sebanyak 14. 974,17 ton (327,16%).
“Alhamdulilah bisa terealisasi 327,16 %, sehingga kami berhasil meraih juara I nasional dan pencapaian ini tidak hanya tertinggi se-NTB tetapi juga se- Indonesia. Apresiasi dan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak, termasuk jajaran Bulog Sumbawa yang telah mendukung suksesnya KPSH di daerah ini,” pungkasnya.(KA-01)
