Taliwang, KA.
Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dan Kota Bekasi telah bersepakat membangun kerjasama Twinning Program sebagai salah satu program kerjasama percontohan atau sister city. Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
" Ya, kerjasama itu dimaksudkan untuk meningkatkan keterpaduan dalam pengelolaan berbagai program kegiatan pembangunan serta efisiensi pemanfaatan dan pengembangan potensi yang mempunyai keterkaitan, saling membutuhkan sumber daya maupun dalam hal yang berkaitan dengan kesehatan dan aspek pembangunan lainnya," aku Bupati.Sumbawa Barat, DR. Ir. HW Musyafirin, MM.
Ruang lingkup kerjasama yang akan dilaksanakan tersebut lanjut Bupati, antara lain dalam bidang Kesehatan, Perumahan dan Permukiman, Kebudayaan dan Pariwisata, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Pendidikan dan Pelatihan.
" Juga bidang-bidang lainnya yang sesuai kebutuhan masing-masing daerah," imbuhnya.
Kerjasama kedua daerah tersebut ditandantangani langsung Bupati Sumbawa Barat dan Wali Kota Bekasi di Candra Braga Kantor Wali Kota Bekasi pada, Selasa (26/10/2021). Kedua Daerah tersebut sama-sama memiliki prestasi di tingkat Internasional, yang oleh karena itu melalui Forum Komunikasi Pengelolaan Air Limbah Pemukiman (Forkalim) Bupati Sumbawa Barat dan Wali Kota Bekasi diajak untuk menjadi contoh bagi daerah lainnya.
Forkalim sebagai Asosiasi Pengelola Air Limbah Domestik adalah asosiasi bagi para pengelola air limbah domestik di tingkat nasional. FORKALIM memiliki tujuan membantu anggota untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi dalam penanganan dan pelayanan air limbah domestik.
" Kota Bekasi inikan memiliki prestasi dalam pengelolaan sanitasi aman. Sedangkan Kabupaten Sumbawa Barat sebagai Kabupaten pertama yang tuntas 5 Pilar STBM di Indonesia. Forkalim mengajak kita dan Kota Bekasi tak lain untuk membangun kerjasama dalam meningkatkan mutu program kerja bidang sanitasi, agar lebih berkualitas dan patut menjadi contoh bagi daerah lainnya," pungkas Bupati.
Dalam penandatanganan kerjasama tersebut disaksikan langsung secara virtual oleh perwakilan Unicef, Direktur Perumahan dan Pemukiman Kementerian Bappenas/PPN, Direktur Kesehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan, Direktur Sanitasi Kementerian PUPR, dan Wali Kota Jambi selaku Ketua AKKOPSI.
Hadir pula jajaran Pemerintah kabupaten Sumbara Barat yang mendampingi Bupati yaitu Asisten Perekomonian dan Pembangunan L. Lalu Ashar, Kepala Dinas Kesehatan H.Tuwuh, Kepala bagian Hukum Ahmad Yani, SH, Kepala bagian Kesra H.M.Yusfi Khalid, dan beberapa jajaran staf dari Dinas PU PR Kabupaten Sumbawa Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa Barat, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumbaw Barat, dan dari Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Sumbawa Barat.(KA-02)
