Haji Jarot Sebut Partai Hanura Bagian dari Keluarga Besar Saya

Sebarkan:

Sumbawa Besar, KA.
Ir. H. Syarafuddin Jarot MP menjadi bakal calon Bupati Sumbawa ketiga yang mendaftar secara resmi ke DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Jalan Cendrawasih, Sumbawa Besar, Selasa (24/12).
Sebelumnya Dr. Andy Tirta M.Sc dan Drs. H. Mahmud Abdullah. Dan sudah ada konfirmasi dari tim suksesnya, akan menyusul mendaftarkan diri Ir. H. Mokhlis M.Si dan HM Husni Djibril B.Sc.
Didampingi tim sukses dan pendukungnya yang memadati ruang pertemuan DPC Hanura, Haji Jarot, sapaan akrab praktisi tambang ini, mengatakan bahwa Partai Hanura bagian dari keluarga besarnya. Ia mengaku pernah berjuang membesarkan partai tersebut meski berada di luar struktur. Karena itu kedatangannya untuk mendaftarkan diri ke Partai Hanura sebagai bakal calon Bupati, sama dengan pulang di rumah sendiri.
Haji Jarot menyatakan Ia maju mengikuti kontestasi Pilkada Sumbawa sebenarnya sudah diwacanakan dan diniatkan sejak 2014 lalu. Saat itu banyak pihak yang mendorongnya untuk maju. Namun karena tidak mendapat persetujuan keluarga besarnya dan tetap menginginkannya untuk berkarier di perusahaan tambang (saat itu PTNNT) yang kebetulan masih sangat membutuhkan tenaga dan pikirannya, Ia pun mengurungkan niatnya. Kini dorongan yang sama kembali muncul.
Dengan dukungan keluarga dan beberapa pertimbangan termasuk akan pensiun dari perusahaan, Haji Jarot memantapkan dirinya maju pada Pilkada Sumbawa 2020. Dengan mengusung tagline “Sumbawa Maju”, Ia menginginkan Sumbawa lebih baik dan semakin mantap dari sebelumnya. Sumbawa ungkapnya, memiliki kekayaan potensi yang luar biasa. Haji Jarot mencontohkan hasil pertanian yang dianggap masih memerlukan terobosan. Sumbawa mengalami deficit beras tapi surplus gabah. Ini karena gabah diserap pengusaha luar daerah dengan harga yang murah, dan dikembalikan dalam bentuk beras packing yang dijual dengan harga yang mahal kepada masyarakat Sumbawa.
Karena itu, jika Ia terpilih sebagai Bupati Sumbawa, akan membangun industry berbasis pertanian sehingga menghasilkan beras packing Sumbawa. Selain mampu menciptakan lapangan kerja, juga menciptakan kesempatan usaha dan menghasilkan produk unggulan.
“Ini salah satu contoh yang tertuang dalam visi misi kami untuk Sumbawa Maju,” tandasnya. 
Sementara itu , Sekretaris DPC Hanura Sumbawa, Muhammad Yamin SE., M.Si memberikan rasa hormat kepada Haji Jarot yang memilih Hanura sebagai kendaraan politik pada Pilkada Sumbawa 2020 mendatang. Hanura Sumbawa memiliki 3 kursi di DPRD. Dengan raihan kursi tersebut, Hanura menyadari tidak dapat mengusung pasangan calon secara mandiri melainkan harus berkoalisi dengan partai yang juga memperoleh kursi guna memenuhi 9 kursi sebagai syarat minimal.
Meski demikian, Hanura tetap mematok syarat bagi bakal calon yang melamar. Selain serius untuk maju, juga memiliki kesiapan mental, fisik dan materi. Sebab maju pada Pilkada membutuhkan cost yang tidak sedikit dalam menunjang operasional calon bersangkutan pada setiap tahapan Pilkada.
Yamin Abe, sapaan akrab politisi Hanura yang pernah menjabat Wakil Ketua DPRD Sumbawa ini, mengaku sudah lama mengenal Haji Jarot. Kiprahnya di perusahaan tambang sangat luar biasa, terlebih lagi menjabat sebagai petinggi perusahaan yang menangani Corporate Social Responsibility (CSR), yang bersentuhan langsung dengan pemberdayaan masyarakat khususnya di Kabupaten Sumbawa. Ini menjadi modal social bagi Haji Jarot untuk mendapat simpati dan penerimaan masyarakat. Siapapun nanti yang akan diusung Hanura dan berhasil terpilih sebagai Bupati Sumbawa, Ia berharap berkomitmen untuk membesarkan Partai Hanura, serta menjadi teladan dan panutan masyarakat. (KA-01)



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini